OSI Layer

Posted: 5 Juni 2013 in Instalasi LAN, Jaringan, TKJ

Kali ini saya akan share apa itu OSI Layer, pasti ada yang belum tau kan apa itu OSI Layer? nah kalo mau tau, disimak aja yee gan 😀

OSI (Open System Interconnection) Layer adalah suatu standard yang umum digunakan dalam jaringan dewasa ini. Model OSI Layer menjelaskan bagaimana informasi bergerak dari satu komputer ke komputer lain melintasi media jaringan.

OSI Layer terdiri dari 7 layer (lapisan) konseptual. Masing-masing layer adalah suatu “kelompok” tugas yang lebih kecil dari skema besar. Pembagian ini tentu saja menyebabkan pembagian kerja yang lebih jelas dan juga lebih praktis sehingga setiap instrumen dapat dengan mudah dikelola.

Berikut adalah 7 lapisan OSI beserta fungsinya :

1. Physiqal

Berfungsi mentransmisikan informasi data dalam bentuk biner melalui media fisik.

Contoh : konektor & hub

2. Data Link

Berfungsi mengontrol physiqal layer, error control dan flow control.

Contoh : switch & NIC

3. Network

Pemberian alamat pada jaringan, perancangan jalur terbaik.

Contoh : router & IP Address

4. Transport

Berfungsi untuk transfer data yang handal, bertanggung jawab atas keutuhan data dalam proses transmisi data. Contohnya sebagai berikut :

  • TCP (Transport Control Protocol) : Protocol yang digunakan untuk mentransmisikan data dengan service bergaransi, artinya data dijamin sampai tujuan, kecepatan agak lambat.
  • UDP (User Datagram Protocol) : Protocol yang digunakan untuk mentransmisikan data dengan service non garansi, artinya data tidak dijamin sampai, namun kecepatan cepat.

5. Session

Berfungsi untuk mengontrol komunikasi antar aplikasi, membangun, memelihara, dan mengakhiri sesi antar aplikasi. Contohnya sebagai berikut :

  • SNMP (Single Network Management Protocol) : Protocol yang digunakan untuk mengontrol dan memonitor peralatan jaringan, SNMP juga digunakan untuk management konfigurasi, mengatur performance, dan sistem keamanan.
  • ICMP (Internet Control Message Protocol) : Protocol yang berfungsi mengirimkan pesan, dan melaporkan apabila pesan tidak sampai.

6. Presentation

Berfungsi untuk mengatasi perbedaan format, data enkripsi, data, dan kompresi.

Contoh : JPG, BMP, MOV, MP3, ZIP, dll.

7. Application

Berfungsi untuk memberikan layanan service pada jaringan. Contohnya sebagai berikut :

  • E-mail : Sarana kirim-mengirim surat melalui jalur internet.
  • HTTP (Hyper Text Transfer Protocol) : sebuah protokol jaringan lapisan aplikasi yamg digunakan untuk sistem informasi terdistribusi, kolaboratif, dan menggunakan hipermedia.
  • FTP (File Transport Protocol) : Memberikan layanan berupa download dan upload file.
  • Telnet : Memberikan layanan berupa remote/access komputer dari jarak jauh.

Semoga bermanfaat 🙂

Tinggalkan komentar